DISBUDPAR TAK PERCAYA CITRA OBJEK WISATA PADANG JELEK
Pemalakan di objek wisata Kota Padang sudah sering
dialami oleh wisatawan. Pemalakan ini sampai menimpa pejabat tinggi
seperti Andrinof Chaniago.
Namun, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota
Padang yang baru dua bulan dilantik, Medi Iswandi tidak percaya,
sehingga pihaknya akan melaksanakan lomba foto pemalakan yang akan
berhadiah uang jutaan rupiah dari Disbudpar Kota Padang.
Menurut Kadisbudpar Kota Padang Medi Iswandi, selama ini banyak
keluhan-keluhan tentang kondisi objek wisata di Kota Padang, mulai dari
pemalakan parkir hingga pembayaran yang tidak sesuai dengan aturan yang
ditetapkan.
“Tantangan foto pemalakan ini bekerja sama dengan pihak kepolisian
nantinya,” jelas Medi Iswandi. Dengan adanya foto pemalakan, katanya,
bukti pembicaraan negatif tentang objek wisata di Kota Padang selama ini
bisa terlihat jelas.
“Jujur saja saya selama ini hanya membaca di media sosial dan media
massa saja tentang pemalak di objek wisata. Untuk itu kami menantang
siapapun yang bisa membuktikan pemalak tersebut akan diberikan hadiah,”
ulas Medi.
Ia menambahkan, mekanisme foto pemalakan ini nantinya akan
membuktikan di mana saja masyarakatnya yang tidak bisa diajak bekerja
sama dalam membina objek wisata.
Karena pemalakan atau pelaku pemalakan tidak akan jauh dengan lokasi objek wisata.
“Pemalakan sudah masuk ke kasus hukum, nanti pelaku pemalakan itu
akan jadi Daftar Pencarian Orang (DPO) oleh pihak kepolisian,” urainya
lagi.
Kemudian selain bukti pemalakan melalui foto, Medi Iswandi juga
menerima pengaduan pemalakan melalui video. “Video dan foto tersebut
silahkan beritahukan ke Kantor Disbudpar. Dengan adanya foto dan video
pemalakan ini, kita berharap objek wisata kita bisa bebas dari
pemalakan,” tutupnya.
|
No comments:
Post a Comment